Ketika kalian merasa penasaran mengenai kamera DSLR termahal di dunia, maka di sinilah kalian mendapatkan jawabannya. Merek kamera yang kalian cari ini adalah Hasselblad, merek ini memang cukup asing untuk didengar oleh mayoritas
masyarakat, terutama masyarakat di Indonesia. Victor Hasselblad AB adalah produsen dari
kamera ini, perusahaan ini berbasis di Gothenburg, Swedia. Perusahaan ini
sebenarnya sudah terkenal sejak Perang Dunia II berkat kamera klasiknya. Kamera
dari Hasselblad ini mungkin terkenal di dunia sejak digunakan dalam misi program
Apollo, yaitu ketika astronot pertama kali mendarat di Bulan. Hampir semua foto
yang diambil di Bulan tersebut difoto dengan menggunakan kamera modifikasi Hasselblad.
 |
| Kamera termahal di dunia diproduksi oleh Victor Hasselblad AB dengan type H6D - 100C. Kamera ini dibandrol dengan kisaran harga $33.000 USD atau setara Rp 429 Juta. |
Berapa harga kamera Hasselblad H6D -100C, yang dicap sebagai kamera termahal di dunia ini?
Harganya cukup fantastis yaitu sekitar $33 ribu (USD)
atau kalau dirupiahkan dengan nilai tukar sekarang 13 ribu rupiah jadi kisaran
harganya Rp 429 Juta. Wow harga yang cukup fantastis untuk sebuah kamera, hamper
setara dengan harga Pajero atau Fortuner. Kamera versi terbaru yang dikeluarkan
Hasselblad ini diklaim merupakan kamera yang memiliki fitur paling canggih di
antara kamera DSLR lain yang sekarang beredar di pasaran. DSLR Hasselblad H6D –
100C ini dibekali dengan sensor CMOS 100MP, 16 Bit Color, 15 stop dynamic
range, ISO 64 – 12.800. Selain itu kamera ini dibekali dengan fitur
shutterspeed dari 60 menit sampai ½ detik. Sebagai tampilan GUI, terdapat layar
touchscreen LCD 3 inch (920.000 pixel) dan built – in WiFi serta USB 3.0 type
C. Sebagai penyimpan data menggunakan jenis memory card yang super cepat (baca
jenis memory card untuk kamera DSLR) dan menggunakan dual slot. Untuk urusan
perekaman, kamera ini mampu merekam video dengan kualitas 4K (4 kali lipat dari
1080P) dan full HD RAW pada 30fps.
 |
| Tampilan design kamera DSLR Hasselblad H6D-100C |
Seperti apa spesifikasi lengkap kamera DSLR Hasselblad H6D -100C, berikut saya jelaskan :
Fitur
|
Details
|
Sensor type
|
CMOS,
100 megapixels (11600 × 8700 pixels, 4.6 × 4.6 μm)
|
Sensor dimensions
|
53.4
× 40.0mm
|
Image size
|
Stills:
RAW 3FR capture 120MB on average. TIFF 8 bit: 289MB; Video: HD (1920 x
1080p), UHD (3840 x 2160p)
|
File format
|
Stills:
Lossless compressed Hasselblad 3FR.
Video:
H.264 Compressed (25 fps) (HD only), Hasselblad RAW (25fps) (UHD)
|
Shooting mode
|
Single
shot stills, Video
|
Colour definition
|
16
bit; Dynamic range 15 stops
|
ISO speed range
|
ISO
64, 100, 200, 400, 800, 1600, 3200, 6400 & 12800
|
Storage options
|
CFast
card, SD card or tethered to Mac or PC
|
Colour management
|
Hasselblad
Natural Colour Solution
|
Storage capacity
|
16GB
card holds 120 images on average
|
Capture rate
|
TBD
|
Display
|
3
inch TFT type, 24 bit colour, 920K pixels; Touch functionality: Yes, full
support; Live View: On camera, host and iOS device with high frame rate (30
fps)
|
Histogram feedback
|
Yes
(on rear display and on camera grip display)
|
IR filter
|
Mounted
in front of sensor
|
Acoustic feedback
|
Yes
|
Software
|
Phocus
for Mac and Windows
|
Platform support
|
Macintosh:
OSX version 10.9 or later; PC: XP/Vista/Windows 7 (32 and 64 bit)/8/10
|
Host connection type
|
USB
3.0 (5 Gbit/s) Type-C connector, Mini HDMI, Audio In/Out
|
Additional connections
|
Mini
HDMI, Audio In/Out, Flash sync In/Out, Power In
|
View camera compatibility
|
Yes,
Mechanical shutters controlled via flash sync. Electronic shutters can be
controlled from Phocus
|
Operating temperature
|
-10
- 45º C / 14 - 113º F
|
Wi-Fi
|
802.11
a, b, g, n, ac (depending on region)
|
Dimensions
|
Complete
camera w/ HC80 lens: 153 x 131 x 205mm [W x H x D]
|
Weight
|
2130g
(Complete camera w/ HC80 lens, Li-Ion battery and card)
|
Camera type
|
Large
sensor medium format DSLR
|
Lenses
|
Hasselblad
H system lens line with integral central lens shutter
|
Shutter speed range
|
60
minutes to 1/2000 sec (depending on lens type used)
|
Flash sync speed
|
Flash
can be used at all shutter speeds
|
Viewfinder options
|
HVD
90x: 90° eye-level viewfinder with dioptre adjustment. Image magnification
3.1x. Integral fill-flash (G.No. 12 @ ISO100). Hot shoe for SCA3002 system
flashes from Metz™
HV
90x II: 90° eye-level viewfinder with dioptre adjustment. Image magnification
2.7x. Integral fill-flash (G.No. 12 @ ISO100). Hot shoe for SCA3002 system
flashes from Metz™
HVM:
Waist-level viewfinder. Image magnification 3.2x
|
Focusing
|
Autofocus
metering with passive central cross-type sensor. Ultra focus digital
feedback. Instant manual focus override. Metering range EV 1 to 19 at ISO 100
|
Flash control
|
Automatic
TTL centre weighted system. Uses built-in flash or flashes compatible with
SCA3002 (Metz™). Output can be adjusted from -3 to +3EV. For manual flashes a
built-in metering system is available
|
Exposure metering
|
Spot,
Centre Weighted and CentreSpot Metering range Spot: EV2 to 21, Centre
Weighted: EV1 to 21, CentreSpot: EV1 to 21
|
Power supply
|
Rechargeable
Li-ion battery (7.2 VDC/3200 mAh); Socket for external power
|
Film compatibility
|
Yes
|
Semoga informasi ini bermanfaat dan menjawab rasa penasaran yang hinggap di benak kalian. Ada artikel lain yang menarik, yaitu kamera DSLR Terkecil di Dunia. Kritik dan
saran silahkan kirim melalui kolom yang tersedia di bawah demi kualitas konten website ini. Thanks.
0 comments